67 Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi juga?" 68 Jawab Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; 69 dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah." 70 Jawab Yesus kepada mereka: "Bukankah Aku sendiri yang telah memilih
kamu yang dua belas ini? Namun seorang di antaramu adalah Iblis." 71 Yang dimaksudkan-Nya ialah Yudas, anak Simon Iskariot; sebab dialah
yang akan menyerahkan Yesus, dia seorang di antara kedua belas murid
itu.
Laman
- HOME / BERANDA
- KEJADIAN
- KELUARAN
- IMAMAT
- BILANGAN
- ULANGAN
- YOSUA
- HAKIM-HAKIM
- RUT
- 1 SAMUEL
- 2 SAMUEL
- 1 RAJA-RAJA
- 2 RAJA-RAJA
- 1 TAWARIKH
- 2 TAWARIKH
- EZRA
- NEHEMIA
- ESTER
- AYUB
- MAZMUR
- AMSAL
- PENGKHOTBAH
- KIDUNG AGUNG
- YESAYA
- YEREMIA
- RATAPAN
- YEHEZKIEL
- DANIEL
- HOSEA
- YOEL
- AMOS
- OBAJA
- YUNUS
- MIKHA
- NAHUM
- HABAKUK
- ZEFANYA
- HAGAI
- ZAKHARIA
- MALEAKHI
- MATIUS
- MARKUS
- LUKAS
- YOHANES
- KISAH PARA RASUL
- ROMA
- 1 KORINTUS
- 2 KORINTUS
- GALATIA
- EFESUS
- FILIPI
- KOLOSE
- 1 TESALONIKA
- 2 TESALONIKA
- 1 TIMOTIUS
- 2 TIMOTIUS
- TITUS
- FILEMON
- IBRANI
- YAKOBUS
- 1 PETRUS
- 2 PETRUS
- 1 YOHANES
- 2 YOHANES
- 3 YOHANES
- YUDAS
- WAHYU
Kamis, 30 Juni 2016
Yohanes 6 : 60 - 66 Murid-murid yang mengundurkan diri di Galilea
60 Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang
berkata: "Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya?" 61 Yesus yang di dalam hati-Nya tahu, bahwa murid-murid-Nya
bersungut-sungut tentang hal itu, berkata kepada mereka: "Adakah
perkataan itu menggoncangkan imanmu? 62 Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia sebelumnya berada? 63 Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna.
Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. 64 Tetapi di antaramu ada yang tidak percaya." Sebab Yesus tahu dari
semula, siapa yang tidak percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia. 65 Lalu Ia berkata: "Sebab itu telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada
seorangpun dapat datang kepada-Ku, kalau Bapa tidak mengaruniakannya
kepadanya." 66 Mulai dari waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia.
Yohanes 6 : 25 - 59 Roti hidup
25 Ketika orang banyak menemukan Yesus di seberang laut itu, mereka berkata kepada-Nya: "Rabi, bilamana Engkau tiba di sini?" 26 Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kamu
mencari Aku, bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda, melainkan
karena kamu telah makan roti itu dan kamu kenyang. 27 Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan
untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan
diberikan Anak Manusia kepadamu; sebab Dialah yang disahkan oleh Bapa,
Allah, dengan meterai-Nya." 28 Lalu kata mereka kepada-Nya: "Apakah yang harus kami perbuat, supaya kami mengerjakan pekerjaan yang dikehendaki Allah?" 29 Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah,
yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah."
30 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tanda apakah yang Engkau perbuat,
supaya dapat kami melihatnya dan percaya kepada-Mu? Pekerjaan apakah
yang Engkau lakukan? 31 Nenek moyang kami telah makan manna di padang gurun, seperti ada tertulis: Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga."
32 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga, melainkan Bapa-Ku yang
memberikan kamu roti yang benar dari sorga. 33 Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia." 34 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah kami roti itu senantiasa." 35 Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang
kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku,
ia tidak akan haus lagi. 36 Tetapi Aku telah berkata kepadamu: Sungguhpun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya. 37 Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. 38 Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku,
tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. 39 Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari
semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi
supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. 40 Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang
melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan
supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."
41 Maka bersungut-sungutlah orang Yahudi tentang Dia, karena Ia telah mengatakan: "Akulah roti yang telah turun dari sorga." 42 Kata mereka: "Bukankah Ia ini Yesus, anak Yusuf, yang ibu bapanya
kita kenal? Bagaimana Ia dapat berkata: Aku telah turun dari sorga?" 43 Jawab Yesus kepada mereka: "Jangan kamu bersungut-sungut.
44 Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak
ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir
zaman. 45 Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan mereka semua akan diajar oleh
Allah. Dan setiap orang, yang telah mendengar dan menerima pengajaran
dari Bapa, datang kepada-Ku. 46 Hal itu tidak berarti, bahwa ada orang yang telah melihat Bapa. Hanya
Dia yang datang dari Allah, Dialah yang telah melihat Bapa. 47 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal.
48 Akulah roti hidup. 49 Nenek moyangmu telah makan manna di padang gurun dan mereka telah mati. 50 Inilah roti yang turun dari sorga: Barangsiapa makan dari padanya, ia tidak akan mati. 51 Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan
dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu
ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."
52 Orang-orang Yahudi bertengkar antara sesama mereka dan berkata:
"Bagaimana Ia ini dapat memberikan daging-Nya kepada kita untuk
dimakan." 53 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darah-Nya, kamu
tidak mempunyai hidup di dalam dirimu. 54 Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup
yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. 55 Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. 56 Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. 57 Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa,
demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku. 58 Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang
dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barangsiapa makan roti
ini, ia akan hidup selama-lamanya."
59 Semuanya ini dikatakan Yesus di Kapernaum ketika Ia mengajar di rumah ibadat.
Yohanes 6 : 22 - 24 Orang banyak mencari Yesus
22 Pada keesokan harinya orang banyak, yang masih tinggal di seberang,
melihat bahwa di situ tidak ada perahu selain dari pada yang satu tadi
dan bahwa Yesus tidak turut naik ke perahu itu bersama-sama dengan
murid-murid-Nya, dan bahwa murid-murid-Nya saja yang berangkat. 23 Tetapi sementara itu beberapa perahu lain datang dari Tiberias dekat
ke tempat mereka makan roti, sesudah Tuhan mengucapkan syukur atasnya. 24 Ketika orang banyak melihat, bahwa Yesus tidak ada di situ dan
murid-murid-Nya juga tidak, mereka naik ke perahu-perahu itu lalu
berangkat ke Kapernaum untuk mencari Yesus.
Yohanes 6 : 16 - 21 Yesus berjalan di atas air
16 Dan ketika hari sudah mulai malam, murid-murid Yesus pergi ke danau, lalu naik ke perahu 17 dan menyeberang ke Kapernaum. Ketika hari sudah gelap Yesus belum juga datang mendapatkan mereka, 18 sedang laut bergelora karena angin kencang. 19 Sesudah mereka mendayung kira-kira dua tiga mil jauhnya, mereka
melihat Yesus berjalan di atas air mendekati perahu itu. Maka
ketakutanlah mereka. 20 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Aku ini, jangan takut!" 21 Mereka mau menaikkan Dia ke dalam perahu, dan seketika juga perahu itu sampai ke pantai yang mereka tujui.
Yohanes 6 : 1 - 15 Yesus memberi makan lima ribu orang
6 Sesudah itu Yesus berangkat ke seberang danau Galilea, yaitu danau Tiberias. 2 Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia, karena mereka melihat
mujizat-mujizat penyembuhan, yang diadakan-Nya terhadap orang-orang
sakit. 3 Dan Yesus naik ke atas gunung dan duduk di situ dengan murid-murid-Nya. 4 Dan Paskah, hari raya orang Yahudi, sudah dekat. 5 Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat, bahwa orang banyak
berbondong-bondong datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus: "Di
manakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan?" 6 Hal itu dikatakan-Nya untuk mencobai dia, sebab Ia sendiri tahu, apa yang hendak dilakukan-Nya. 7 Jawab Filipus kepada-Nya: "Roti seharga dua ratus dinar tidak akan
cukup untuk mereka ini, sekalipun masing-masing mendapat sepotong kecil
saja." 8 Seorang dari murid-murid-Nya, yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepada-Nya: 9 "Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua
ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?" 10 Kata Yesus: "Suruhlah orang-orang itu duduk." Adapun di tempat itu
banyak rumput. Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira lima ribu
laki-laki banyaknya. 11 Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan membagi-bagikannya
kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya dengan
ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki. 12 Dan setelah mereka kenyang Ia berkata kepada murid-murid-Nya:
"Kumpulkanlah potongan-potongan yang lebih supaya tidak ada yang
terbuang." 13 Maka mereka pun mengumpulkannya, dan mengisi dua belas bakul penuh
dengan potongan-potongan dari kelima roti jelai yang lebih setelah orang
makan. 14 Ketika orang-orang itu melihat mujizat yang telah diadakan-Nya,
mereka berkata: "Dia ini adalah benar-benar nabi yang akan datang ke
dalam dunia."
15 Karena Yesus tahu, bahwa mereka hendak datang dan hendak membawa Dia
dengan paksa untuk menjadikan Dia raja, Ia menyingkir pula ke gunung,
seorang diri.
Rabu, 29 Juni 2016
Lukas 6 : 46 - 49 Dua macam dasar
46 "Mengapa kamu berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, padahal kamu tidak melakukan apa yang Aku katakan? 47 Setiap orang yang datang kepada-Ku dan mendengarkan perkataan-Ku
serta melakukannya - Aku akan menyatakan kepadamu dengan siapa ia dapat
disamakan -, 48 ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali
dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. Ketika datang air bah
dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena
rumah itu kokoh dibangun. 49 Akan tetapi barangsiapa mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak
melakukannya, ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah di atas tanah
tanpa dasar. Ketika banjir melandanya, rumah itu segera rubuh dan
hebatlah kerusakannya."
Lukas 6 : 43 - 45 Pohon dan buahnya
43 "Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak
baik, dan juga tidak ada pohon yang tidak baik yang menghasilkan buah
yang baik. 44 Sebab setiap pohon dikenal pada buahnya. Karena dari semak duri orang
tidak memetik buah ara dan dari duri-duri tidak memetik buah anggur. 45 Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan
hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat
dari perbendaharaannya yang jahat. Karena yang diucapkan mulutnya,
meluap dari hatinya."
Lukas 6 : 37 - 42 Hal menghakimi
37 "Janganlah kamu menghakimi, maka kamu pun tidak akan dihakimi. Dan
janganlah kamu menghukum, maka kamu pun tidak akan dihukum; ampunilah
dan kamu akan diampuni. 38 Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang
dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke
dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan
diukurkan kepadamu."
39 Yesus mengatakan pula suatu perumpamaan kepada mereka: "Dapatkah
orang buta menuntun orang buta? Bukankah keduanya akan jatuh ke dalam
lobang?
40 Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya, tetapi barangsiapa yang telah tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya.
41 Mengapakah engkau melihat selumbar di dalam mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu sendiri tidak engkau ketahui? 42 Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Saudara, biarlah
aku mengeluarkan selumbar yang ada di dalam matamu, padahal balok yang
di dalam matamu tidak engkau lihat? Hai orang munafik, keluarkanlah
dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk
mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu."
Lukas 6 : 27 - 36 Kasihilah musuhmu
27 "Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah
musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; 28 mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. 29 Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya
pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga
ia mengambil bajumu. 30 Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu; dan janganlah meminta kembali kepada orang yang mengambil kepunyaanmu. 31 Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka. 32 Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu?
Karena orang-orang berdosapun mengasihi juga orang-orang yang mengasihi
mereka. 33 Sebab jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada
kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun berbuat demikian. 34 Dan jikalau kamu meminjamkan sesuatu kepada orang, karena kamu
berharap akan menerima sesuatu dari padanya, apakah jasamu? Orang-orang
berdosapun meminjamkan kepada orang-orang berdosa, supaya mereka
menerima kembali sama banyak. 35 Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan
pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan
kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik
terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap
orang-orang jahat. 36 Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati."
Lukas 6 : 20 - 26 Ucapan bahagia dan peringatan
20 Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya dan berkata: "Berbahagialah, hai
kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.
21 Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu akan
dipuaskan.
Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis,
karena
kamu akan tertawa.
22 Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu,
dan
jika mereka mengucilkan kamu,
dan mencela kamu serta menolak namamu
sebagai sesuatu yang jahat.
23 Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya,
upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka
telah memperlakukan para nabi.
24 Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya,
karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu.
25 Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar.
Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa,
karena kamu akan berdukacita
dan menangis.
26 Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu;
karena secara demikian
juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."
Lukas 6 : 17 - 19 Yesus mengajar dan menyembuhkan banyak orang
17 Lalu Ia turun dengan mereka dan berhenti pada suatu tempat yang
datar: di situ berkumpul sejumlah besar dari murid-murid-Nya dan banyak
orang lain yang datang dari seluruh Yudea dan dari Yerusalem dan dari
daerah pantai Tirus dan Sidon. 18 Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari
penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh
kesembuhan. 19 Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa
yang keluar dari pada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya.
Lukas 6 : 12 - 16 Yesus memanggil kedua belas rasul
12 Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah. 13 Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu
memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul: 14 Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus, 15 Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot, 16 Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat.
Lukas 6 : 6 - 11 Yesus menyembuhkan orang pada hari Sabat
6 Pada suatu hari Sabat lain, Yesus masuk ke rumah ibadat, lalu mengajar. Di situ ada seorang yang mati tangan kanannya. 7 Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mengamat-amati Yesus,
kalau-kalau Ia menyembuhkan orang pada hari Sabat, supaya mereka dapat
alasan untuk mempersalahkan Dia. 8 Tetapi Ia mengetahui pikiran mereka, lalu berkata kepada orang yang
mati tangannya itu: "Bangunlah dan berdirilah di tengah!" Maka bangunlah
orang itu dan berdiri. 9 Lalu Yesus berkata kepada mereka: "Aku bertanya kepada kamu: Manakah
yang diperbolehkan pada hari Sabat, berbuat baik atau berbuat jahat,
menyelamatkan nyawa orang atau membinasakannya?" 10 Sesudah itu Ia memandang keliling kepada mereka semua, lalu berkata
kepada orang sakit itu: "Ulurkanlah tanganmu!" Orang itu berbuat
demikian dan sembuhlah tangannya. 11 Maka meluaplah amarah mereka, lalu mereka berunding, apakah yang akan mereka lakukan terhadap Yesus.
Lukas 6 : 1 - 5 Murid-murid memetik gandum pada hari Sabat
6 Pada suatu hari Sabat, ketika Yesus berjalan di ladang gandum,
murid-murid-Nya memetik bulir gandum dan memakannya, sementara mereka
menggisarnya dengan tangannya. 2 Tetapi beberapa orang Farisi berkata: "Mengapa kamu berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?" 3 Lalu Yesus menjawab mereka: "Tidakkah kamu baca apa yang dilakukan oleh Daud, ketika ia dan mereka yang mengikutinya lapar, 4 bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah dan mengambil roti sajian,
lalu memakannya dan memberikannya kepada pengikut-pengikutnya, padahal
roti itu tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam?" 5 Kata Yesus lagi kepada mereka: "Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."
Selasa, 28 Juni 2016
Markus 6 : 53 - 56 Yesus menyembuhkan orang-orang sakit di Ganesaret
53 Setibanya di seberang Yesus dan murid-murid-Nya mendarat di Genesaret dan berlabuh di situ. 54 Ketika mereka keluar dari perahu, orang segera mengenal Yesus. 55 Maka berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu dan mulai mengusung
orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus, di mana saja kabarnya
Ia berada. 56 Ke manapun Ia pergi, ke desa-desa, ke kota-kota, atau ke
kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan memohon
kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya
saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh.
Markus 6 : 45 - 52 Yesus berjalan di atas air
45 Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu
dan berangkat lebih dulu ke seberang, ke Betsaida, sementara itu Ia
menyuruh orang banyak pulang. 46 Setelah Ia berpisah dari mereka, Ia pergi ke bukit untuk berdoa. 47 Ketika hari sudah malam perahu itu sudah di tengah danau, sedang Yesus tinggal sendirian di darat. 48 Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin
sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di
atas air dan Ia hendak melewati mereka. 49 Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, 50 sebab mereka semua melihat Dia dan mereka pun sangat terkejut. Tetapi
segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" 51 Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan anginpun redalah. Mereka sangat tercengang dan bingung, 52 sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil.
Markus 6 : 30 - 44 Yesus memberi makan lima ribu orang
30 Kemudian rasul-rasul itu kembali berkumpul dengan Yesus dan
memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka kerjakan dan ajarkan. 31 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Marilah ke tempat yang sunyi, supaya
kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!" Sebab memang begitu
banyaknya orang yang datang dan yang pergi, sehingga makanpun mereka
tidak sempat. 32 Maka berangkatlah mereka untuk mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. 33 Tetapi pada waktu mereka bertolak banyak orang melihat mereka dan
mengetahui tujuan mereka. Dengan mengambil jalan darat segeralah datang
orang dari semua kota ke tempat itu sehingga mendahului mereka. 34 Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka
tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka
seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Ia mengajarkan
banyak hal kepada mereka.
35 Pada waktu hari sudah mulai malam, datanglah murid-murid-Nya
kepada-Nya dan berkata: "Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. 36 Suruhlah mereka pergi, supaya mereka dapat membeli makanan di desa-desa dan di kampung-kampung di sekitar ini." 37 Tetapi jawab-Nya: "Kamu harus memberi mereka makan!" Kata mereka
kepada-Nya: "Jadi haruskah kami membeli roti seharga dua ratus dinar
untuk memberi mereka makan?" 38 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Berapa banyak roti yang ada padamu?
Cobalah periksa!" Sesudah memeriksanya mereka berkata: "Lima roti dan
dua ikan." 39 Lalu Ia menyuruh orang-orang itu, supaya semua duduk berkelompok-kelompok di atas rumput hijau. 40 Maka duduklah mereka berkelompok-kelompok, ada yang seratus, ada yang lima puluh orang. 41 Dan setelah Ia mengambil lima roti dan dua ikan itu, Ia menengadah ke
langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan
memberikannya kepada murid-murid-Nya, supaya dibagi-bagikan kepada
orang-orang itu; begitu juga kedua ikan itu dibagi-bagikan-Nya kepada
semua mereka. 42 Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. 43 Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti dua belas bakul penuh, selain dari pada sisa-sisa ikan. 44 Yang ikut makan roti itu ada lima ribu orang laki-laki.
Markus 6 : 14 - 29 Yohanes Pembaptis dibunuh
14 Raja Herodes juga mendengar tentang Yesus, sebab nama-Nya sudah
terkenal dan orang mengatakan: "Yohanes Pembaptis sudah bangkit dari
antara orang mati dan itulah sebabnya kuasa-kuasa itu bekerja di dalam
Dia." 15 Yang lain mengatakan: "Dia itu Elia!" Yang lain lagi mengatakan: "Dia itu seorang nabi sama seperti nabi-nabi yang dahulu." 16 Waktu Herodes mendengar hal itu, ia berkata: "Bukan, dia itu Yohanes
yang sudah kupenggal kepalanya, dan yang bangkit lagi."
17 Sebab memang Herodeslah yang menyuruh orang menangkap Yohanes dan
membelenggunya di penjara berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri
Filipus saudaranya, karena Herodes telah mengambilnya sebagai isteri. 18 Karena Yohanes pernah menegor Herodes: "Tidak halal engkau mengambil isteri saudaramu!" 19 Karena itu Herodias menaruh dendam pada Yohanes dan bermaksud untuk membunuh dia, tetapi tidak dapat, 20 sebab Herodes segan akan Yohanes karena ia tahu, bahwa Yohanes adalah
orang yang benar dan suci, jadi ia melindunginya. Tetapi apabila ia
mendengarkan Yohanes, hatinya selalu terombang-ambing, namun ia merasa
senang juga mendengarkan dia.
21 Akhirnya tiba juga kesempatan yang baik bagi Herodias, ketika Herodes
pada hari ulang tahunnya mengadakan perjamuan untuk
pembesar-pembesarnya, perwira-perwiranya dan orang-orang terkemuka di
Galilea. 22 Pada waktu itu anak perempuan Herodias tampil lalu menari, dan ia
menyukakan hati Herodes dan tamu-tamunya. Raja berkata kepada gadis itu:
"Minta dari padaku apa saja yang kauingini, maka akan kuberikan
kepadamu!", 23 lalu bersumpah kepadanya: "Apa saja yang kauminta akan kuberikan kepadamu, sekalipun setengah dari kerajaanku!" 24 Anak itu pergi dan menanyakan ibunya: "Apa yang harus kuminta?" Jawabnya: "Kepala Yohanes Pembaptis!" 25 Maka cepat-cepat ia pergi kepada raja dan meminta: "Aku mau, supaya
sekarang juga engkau berikan kepadaku kepala Yohanes Pembaptis di sebuah
talam!" 26 Lalu sangat sedihlah hati raja, tetapi karena sumpahnya dan karena tamu-tamunya ia tidak mau menolaknya. 27 Raja segera menyuruh seorang pengawal dengan perintah supaya
mengambil kepala Yohanes. Orang itu pergi dan memenggal kepala Yohanes
di penjara. 28 Ia membawa kepala itu di sebuah talam dan memberikannya kepada gadis itu dan gadis itu memberikannya pula kepada ibunya.
29 Ketika murid-murid Yohanes mendengar hal itu mereka datang dan mengambil mayatnya, lalu membaringkannya dalam kuburan.
Markus 6 : 6b - 13 Yesus mengutus kedua belas rasul
6b Lalu Yesus berjalan keliling dari desa ke desa sambil mengajar. 7 Ia memanggil kedua belas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. Ia memberi mereka kuasa atas roh-roh jahat, 8 dan berpesan kepada mereka supaya jangan membawa apa-apa dalam
perjalanan mereka, kecuali tongkat, rotipun jangan, bekalpun jangan,
uang dalam ikat pinggangpun jangan, 9 boleh memakai alas kaki, tetapi jangan memakai dua baju. 10 Kata-Nya selanjutnya kepada mereka: "Kalau di suatu tempat kamu sudah
diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat
dari tempat itu. 11 Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau
mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah
debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka." 12 Lalu pergilah mereka memberitakan bahwa orang harus bertobat, 13 dan mereka mengusir banyak setan, dan mengoles banyak orang sakit dengan minyak dan menyembuhkan mereka.
Markus 6 : 1 - 6a Yesus ditolak di Nazaret
6 Kemudian Yesus berangkat dari situ dan tiba di tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia. 2 Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang
besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana
diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan
kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat
diadakan oleh tangan-Nya? 3 Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses,
Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada
bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. 4 Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di
mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum keluarganya
dan di rumahnya." 5 Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali
menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas
mereka. 6a Ia merasa heran atas ketidakpercayaan mereka.
Matius 6 : 25 - 34 Hal kekuatiran
25 "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan
apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan
tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih
penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? 26 Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak
menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan
oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung
itu? 27 Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya? 28 Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal, 29 namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannyapun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu. 30 Jadi jika demikian Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini
ada dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi
mendandani kamu, hai orang yang kurang percaya? 31 Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami
makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai? 32 Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi
Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu. 33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. 34 Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok
mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."
Matius 6 : 19 - 24 Hal mengumpulkan harta
19 "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat
merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. 20 Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat
tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya. 21 Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada.
22 Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; 23 jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
22 Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; 23 jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
Matius 6 : 16 - 18 Hal berpuasa
16 "Dan apabila kamu berpuasa, janganlah muram mukamu seperti orang
munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa mereka
sedang berpuasa. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah
mendapat upahnya. 17 Tetapi apabila engkau berpuasa, minyakilah kepalamu dan cucilah mukamu, 18 supaya jangan dilihat oleh orang bahwa engkau sedang berpuasa,
melainkan hanya oleh Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu
yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu."
Matius 6 : 5 - 15 Hal berdoa
5 "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik.
Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat
dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku
berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. 6 Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu
dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu
yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.
7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti
kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena
banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. 8 Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya. 9 Karena itu berdoalah demikian:
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,
10 datanglah Kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
11 Berikanlah kami pada hari ini
makanan kami yang secukupnya
12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami,
seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
13 dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah
kami dari pada yang jahat.
(Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan
dan
kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
14 Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. 15 Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."
Matius 6 : 1 - 4 Hal memberi sedekah
6 "Ingatlah, jangan kamu melakukan kewajiban agamamu di hadapan orang
supaya dilihat mereka, karena jika demikian, kamu tidak beroleh upah
dari Bapamu yang di sorga. 2 Jadi apabila engkau memberi sedekah, janganlah engkau mencanangkan
hal itu, seperti yang dilakukan orang munafik di rumah-rumah ibadat dan
di lorong-lorong, supaya mereka dipuji orang. Aku berkata kepadamu:
Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. 3 Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu. 4 Hendaklah sedekahmu itu diberikan dengan tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu."
Senin, 27 Juni 2016
Zakharia 6 : 9 - 15 Kerajaan Sang Tunas di Yerusalem
9 Datanglah firman TUHAN kepadaku, bunyinya: 10 "Pergilah pada hari ini juga ke rumah Yosia bin Zefanya dan pungutlah
persembahan dari pihak orang-orang buangan, yaitu dari Heldai, Tobia
dan Yedaya, semuanya orang-orang yang sudah datang kembali dari Babel, 11 pungutlah perak dan emas, buatlah mahkota dan kenakanlah itu pada kepala imam besar Yosua bin Yozadak; 12 katakanlah kepadanya: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Inilah
orang yang bernama Tunas. Ia akan bertunas dari tempatnya dan ia akan
mendirikan bait TUHAN. 13 Dialah yang akan mendirikan bait TUHAN, dan dialah yang akan mendapat
keagungan dan akan duduk memerintah di atas takhtanya. Di sebelah
kanannya akan ada seorang imam dan permufakatan tentang damai akan ada
di antara mereka berdua. 14 Dan mahkota itu akan tetap tinggal dalam bait TUHAN sebagai tanda
peringatan akan Heldai, Tobia, Yedaya dan akan Yosia bin Zefanya. 15 Orang-orang dari jauh akan datang untuk turut membangun bait TUHAN;
maka kamu akan mengetahui bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku
kepadamu. Dan hal ini akan terjadi, apabila kamu dengan baik-baik
mendengarkan suara TUHAN Allahmu."
Zakharia 6 : 1 - 8 Penglihatan kedelapan: empat kereta
6 Aku melayangkan mataku pula, maka aku melihat: tampak keluar empat
kereta dari antara dua gunung. Adapun gunung-gunung itu adalah
gunung-gunung tembaga. 2 Kereta pertama ditarik oleh kuda merah, kereta kedua oleh kuda hitam. 3 Kereta ketiga oleh kuda putih, dan kereta keempat oleh kuda yang berbelang-belang dan berloreng-loreng. 4 Berbicaralah aku kepada malaikat yang berbicara dengan aku itu: "Apakah arti semuanya ini, tuanku?" 5 Berbicaralah malaikat itu kepadaku: "Semuanya ini keluar ke arah
keempat mata angin, sesudah mereka menghadap kepada Tuhan seluruh bumi." 6 Yang ditarik oleh kuda hitam itu keluar ke Tanah Utara; yang putih
itu keluar ke arah barat; yang berbelang-belang itu keluar ke Tanah
Selatan; 7 dan yang merah itu keluar, gelisah untuk pergi, hendak menjelajahi
bumi. Lalu berkatalah ia: "Pergilah, jelajahilah bumi!" Maka mereka
menjelajahi bumi. 8 Kemudian berteriaklah ia kepadaku: "Lihat, mereka yang keluar ke Tanah Utara itu akan menenteramkan roh-Ku di Tanah Utara."
Mikha 6 : 1 - 16 Pengaduan, tuntutan dan hukuman TUHAN terhadap umat-Nya
6 Baiklah dengar firman yang diucapkan TUHAN:
Bangkitlah, lancarkanlah
pengaduan di depan gunung-gunung,
dan biarlah bukit-bukit mendengar
suaramu!
2 Dengarlah, hai gunung-gunung, pengaduan TUHAN,
dan pasanglah telinga,
hai dasar-dasar bumi!
Sebab TUHAN mempunyai pengaduan terhadap
umat-Nya,
dan Ia beperkara dengan Israel.
3 "Umat-Ku, apakah yang telah Kulakukan kepadamu?
Dengan apakah engkau telah Kulelahkan? Jawablah Aku!
4 Sebab Aku telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir
dan telah
membebaskan engkau dari rumah perbudakan
dan telah mengutus Musa dan
Harun
dan Miryam sebagai penganjurmu.
5 Umat-Ku, baiklah ingat apa yang dirancangkan
oleh Balak, raja Moab,
dan apa yang dijawab kepadanya
oleh Bileam bin Beor
dan apa yang telah
terjadi dari Sitim sampai ke Gilgal,
supaya engkau mengakui
perbuatan-perbuatan keadilan dari TUHAN."
6 "Dengan apakah aku akan pergi menghadap TUHAN
dan tunduk menyembah
kepada Allah yang di tempat tinggi?
Akan pergikah aku menghadap Dia
dengan korban bakaran,
dengan anak lembu berumur setahun?
7 Berkenankah TUHAN kepada ribuan domba jantan,
kepada puluhan ribu
curahan minyak?
Akan kupersembahkankah anak sulungku karena
pelanggaranku
dan buah kandunganku karena dosaku sendiri?"
8 "Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik.
Dan apakah
yang dituntut TUHAN dari padamu:
selain berlaku adil, mencintai
kesetiaan,
dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allahmu?"
9 Dengarlah, TUHAN berseru kepada kota:
- adalah bijaksana untuk takut
kepada nama-Nya -:
"Dengarlah, hai suku bangsa dan orang kota!
10 Masakan Aku melupakan harta benda kefasikan di rumah orang fasik
dan takaran efa yang kurang dan terkutuk itu?
11 Masakan Aku membiarkan tidak dihukum
orang yang membawa neraca palsu atau pundi-pundi berisi batu timbangan tipu?
12 Orang-orang kaya di kota itu melakukan banyak kekerasan,
penduduknya
berkata dusta dan lidah dalam mulut mereka adalah penipu.
13 Maka Akupun mulai memukul engkau,
menanduskan engkau oleh karena dosamu.
14 Engkau ini akan makan, tetapi tidak menjadi kenyang,
dan perutmu
tetap mengamuk karena lapar;
engkau akan menyingkirkan sesuatu, tetapi
tidak dapat menyelamatkannya,
dan apa yang dapat kauselamatkan, akan
Kuserahkan kepada pedang.
15 Engkau ini akan menabur, tetapi tidak menuai,
engkau ini akan
mengirik buah zaitun, tetapi tidak berurap dengan minyaknya;
juga
mengirik buah anggur, tetapi tidak meminum anggurnya.
16 Engkau telah berpaut kepada ketetapan-ketetapan Omri
dan kepada
segala perbuatan keluarga Ahab,
dan engkau telah bertindak menurut
rancangan mereka,
sehingga Aku membuat engkau menjadi ketandusan
dan
pendudukmu menjadi sasaran suitan; demikianlah kamu akan
menanggung
pencelaan dari pihak bangsa-bangsa."
Amos 6 : 1 - 14 Rasa tenteram yang palsu
6 "Celaka atas orang-orang yang merasa aman di Sion,
atas orang-orang
yang merasa tenteram di gunung Samaria,
atas orang-orang terkemuka dari
bangsa yang utama,
orang-orang yang kepada mereka kaum Israel biasa
datang!
2 Menyeberanglah ke Kalne, dan lihat-lihatlah;
berjalanlah dari sana ke
Hamat yang besar itu,
dan pergilah ke Gat orang Filistin!
Adakah mereka
lebih baik dari kerajaan-kerajaan ini,
atau lebih besarkah daerah
mereka dari daerahmu?
3 Hai kamu, yang menganggap jauh hari malapetaka,
tetapi mendekatkan pemerintahan kekerasan;
4 yang berbaring di tempat tidur dari gading
dan duduk berjuntai di
ranjang;
yang memakan anak-anak domba
dari kumpulan kambing domba dan
anak-anak lembu dari
tengah-tengah kawanan binatang yang tambun;
5 yang bernyanyi-nyanyi mendengar bunyi gambus,
dan seperti Daud menciptakan bunyi-bunyian bagi dirinya;
6 yang minum anggur dari bokor,
dan berurap dengan minyak yang paling
baik,
tetapi tidak berduka karena hancurnya keturunan Yusuf!
7 Sebab itu sekarang, mereka akan pergi sebagai orang buangan di kepala
barisan,
dan berlalulah keriuhan pesta orang-orang yang duduk berjuntai
itu."
8 Tuhan ALLAH telah bersumpah demi diri-Nya,
- demikianlah firman
TUHAN, Allah semesta alam -:
"Aku ini keji kepada kecongkakan Yakub,
dan
benci kepada purinya;
Aku akan menyerahkan kota serta isinya."
9 Dan jika masih tinggal sepuluh orang dalam satu rumah, mereka akan mati. 10 Dan jika pamannya, pembakar mayat itu, yang datang mengangkat dan
mengeluarkan mayat itu dari rumah itu, bertanya kepada orang yang ada di
bagian belakang rumah: "Adakah lagi orang bersama-sama engkau?" dan
dijawab: "Tidak ada," ia akan berkata: "Diam!" Sebab tidaklah patut
menyebut-nyebut nama TUHAN!
11 Sebab sesungguhnya, TUHAN memberi perintah,
maka rumah besar dirobohkan menjadi reruntuhan dan rumah kecil menjadi rosokan.
12 Berlarikah kuda-kuda di atas bukit batu,
atau dibajak orangkah laut
dengan lembu?
Sungguh, kamu telah mengubah keadilan menjadi racun
dan
hasil kebenaran menjadi ipuh!
13 Hai kamu, yang bersukacita karena Lodabar,
dan yang berkata:
"Bukankah kita dengan kekuatan kita merebut Karnaim bagi kita?"
14 "Sebab sesungguhnya, Aku akan membangkitkan suatu bangsa
melawan
kamu, hai kaum Israel," demikianlah firman TUHAN, Allah semesta alam,
"dan mereka akan menindas kamu
dari jalan yang menuju ke Hamat sampai ke
sungai yang di Araba."
Hosea 6 : 7 - 11 Efraim tidak mau bertobat
7 Tetapi mereka itu telah melangkahi perjanjian di Adam,
di sana mereka telah berkhianat terhadap Aku.
8 Gilead adalah kota para penjahat,
penuh dengan jejak darah.
9 Seperti gerombolan menghadang
demikianlah persekutuan para imam;
mereka membunuh di jalan ke Sikhem,
sungguh, mereka melakukan perbuatan
mesum.
10 Di antara kaum Israel telah Kulihat hal-hal yang mengerikan;di sana ada Efraim bersundal dan Israel telah menajiskan diri.
11 Juga bagimu, hai Yehuda, telah ditentukan penuaian:
Apabila Aku memulihkan keadaan umat-Ku,
Hosea 6 : 1 - 6 Pertobatan yang pura-pura dari pihak orang Israel
6 "Mari, kita akan berbalik kepada TUHAN,
sebab Dialah yang telah
menerkam dan yang akan menyembuhkan kita,
yang telah memukul dan yang
akan membalut kita.
2 Ia akan menghidupkan kita sesudah dua hari,
pada hari yang ketiga Ia
akan membangkitkan kita,
dan kita akan hidup di hadapan-Nya.
3 Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN;
Ia
pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan,
seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
4 Apakah yang akan Kulakukan kepadamu, hai Efraim?
Apakah yang akan
Kulakukan kepadamu, hai Yehuda?
Kasih setiamu seperti kabut pagi,
dan
seperti embun yang hilang pagi-pagi benar.
5 Sebab itu Aku telah meremukkan mereka dengan perantaraan nabi-nabi,
Aku telah membunuh mereka dengan perkataan mulut-Ku,
dan hukum-Ku keluar
seperti terang.
6 Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan,
dan
menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran.
Minggu, 26 Juni 2016
Daniel 6 : 1 - 29 Gua singa
6 Darius, orang Media, menerima pemerintahan ketika ia berumur enam puluh dua tahun 2 Lalu berkenanlah Darius mengangkat seratus dua puluh
wakil-wakil raja atas kerajaannya; mereka akan ditempatkan di seluruh
kerajaan; 3 membawahi mereka diangkat pula tiga pejabat tinggi, dan Daniel
adalah salah satu dari ketiga orang itu; kepada merekalah para
wakil-wakil raja harus memberi pertanggungan jawab, supaya raja jangan
dirugikan. 4 Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil
raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud
untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.
5 Kemudian para pejabat tinggi dan wakil raja itu mencari alasan
dakwaan terhadap Daniel dalam hal pemerintahan, tetapi mereka tidak
mendapat alasan apapun atau sesuatu kesalahan, sebab ia setia dan tidak
ada didapati sesuatu kelalaian atau sesuatu kesalahan padanya. 6 Maka berkatalah orang-orang itu: "Kita tidak akan mendapat
suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya
kepada Allahnya!"
7 Kemudian bergegas-gegaslah para pejabat tinggi dan wakil raja
itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ya raja Darius, kekallah
hidup tuanku! 8 Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil
raja, para menteri dan bupati telah mufakat, supaya dikeluarkan kiranya
suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa
yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu
dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan
dilemparkan ke dalam gua singa. 9 Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah
suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang
orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali." 10 Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu.
11 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat,
pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang
terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta
memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya. 12 Lalu orang-orang itu bergegas-gegas masuk dan mendapati Daniel sedang berdoa dan bermohon kepada Allahnya.
13 Kemudian mereka menghadap raja dan menanyakan kepadanya
tentang larangan raja: "Bukankah tuanku mengeluarkan suatu larangan,
supaya setiap orang yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan
kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, akan
dilemparkan ke dalam gua singa?" Jawab raja: "Perkara ini telah pasti
menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut
kembali." 14 Lalu kata mereka kepada raja: "Daniel, salah seorang buangan
dari Yehuda, tidak mengindahkan tuanku, ya raja, dan tidak mengindahkan
larangan yang tuanku keluarkan, tetapi tiga kali sehari ia mengucapkan
doanya." 15 Setelah raja mendengar hal itu, maka sangat sedihlah ia, dan
ia mencari jalan untuk melepaskan Daniel, bahkan sampai matahari masuk,
ia masih berusaha untuk menolongnya.
16 Lalu bergegas-gegaslah orang-orang itu menghadap raja serta
berkata kepadanya: "Ketahuilah, ya raja, bahwa menurut undang-undang
orang Media dan Persia tidak ada larangan atau penetapan yang
dikeluarkan raja yang dapat diubah!" 17 Sesudah itu raja memberi perintah, lalu diambillah Daniel dan
dilemparkan ke dalam gua singa. Berbicaralah raja kepada Daniel:
"Allahmu yang kausembah dengan tekun, Dialah kiranya yang melepaskan
engkau!" 18 Maka dibawalah sebuah batu dan diletakkan pada mulut gua itu,
lalu raja mencap itu dengan cincin meterainya dan dengan cincin meterai
para pembesarnya, supaya dalam hal Daniel tidak dibuat perubahan
apa-apa. 19 Lalu pergilah raja ke istananya dan berpuasalah ia
semalam-malaman itu; ia tidak menyuruh datang penghibur-penghibur, dan
ia tidak dapat tidur.
20 Pagi-pagi sekali ketika fajar menyingsing, bangunlah raja dan pergi dengan buru-buru ke gua singa; 21 dan ketika ia sampai dekat gua itu, berserulah ia kepada
Daniel dengan suara yang sayu. Berkatalah ia kepada Daniel: "Daniel,
hamba Allah yang hidup, Allahmu yang kausembah dengan tekun, telah
sanggupkah Ia melepaskan engkau dari singa-singa itu?" 22 Lalu kata Daniel kepada raja: "Ya raja, kekallah hidupmu! 23 Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut
singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena
ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; tetapi juga terhadap tuanku,
ya raja, aku tidak melakukan kejahatan." 24 Lalu sangat sukacitalah raja dan ia memberi perintah, supaya
Daniel ditarik dari dalam gua itu. Maka ditariklah Daniel dari dalam gua
itu, dan tidak terdapat luka apa-apa padanya, karena ia percaya kepada
Allahnya. 25 Raja memberi perintah, lalu diambillah orang-orang yang telah
menuduh Daniel dan mereka dilemparkan ke dalam gua singa, baik mereka
maupun anak-anak dan isteri-isteri mereka. Belum lagi mereka sampai ke
dasar gua itu, singa-singa itu telah menerkam mereka, bahkan meremukkan
tulang-tulang mereka.
26 Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari
segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi,
bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu! 27 Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang
kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab
Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya;
pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan
berakhir. 28 Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat
di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman
singa-singa."
29 Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman
pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, orang Persia
itu.
Yehezkiel 6 : 1 - 14 Nubuat melawan gunung-gunung Israel
6 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku: 2 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu ke gunung-gunung Israel dan bernubuatlah melawan mereka! 3 Katakanlah: Hai gunung-gunung Israel, dengarkanlah firman Tuhan
ALLAH! Beginilah firman Tuhan ALLAH kepada gunung-gunung dan
bukit-bukit, kepada alur-alur sungai dan lembah-lembah: Sungguh, Aku
akan mendatangkan perang atasmu dan Aku akan membinasakan bukit-bukit
pengorbananmu. 4 Mezbah-mezbahmu akan menjadi sunyi sepi dan pedupaan-pedupaanmu akan
dirusak; dan Aku akan merebahkan orang-orangmu yang terbunuh di hadapan
berhala-berhalamu. 5 Aku akan mencampakkan mayat-mayat orang Israel di hadapan
berhala-berhala mereka dan menghamburkan tulang-tulangmu keliling
mezbah-mezbahmu. 6 Di mana saja kamu diam, kota-kotamu akan menjadi reruntuhan dan
bukit-bukit pengorbananmu akan menjadi sunyi sepi, supaya
mezbah-mezbahmu dihancurkan dan ditinggalkan sunyi sepi,
berhala-berhalamu diremukkan dan ditiadakan, pedupaan-pedupaanmu
diluluhkan dan buatan-buatan tanganmu dihapuskan. 7 Dan orang-orangmu yang terbunuh akan berebahan di tengah-tengahmu dan kamu akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN.
8 Tetapi sebagian, yaitu yang terluput dari pedang, akan Kutinggalkan
hidup di antara bangsa-bangsa, bilamana kamu dihamburkan ke
negeri-negeri itu. 9 Di sana, di tengah-tengah bangsa-bangsa, ke mana mereka dibawa
tertawan, orang-orang yang terluput dari antara kamu akan mengingat
kepada-Ku, tatkala Aku mengembalikan hati mereka yang berzinah itu, yang
sudah menjauh dari pada-Ku dan mengalihkan mata mereka, yang selalu
berzinah dengan mengikuti berhala-berhala mereka; maka mereka sendiri
akan merasa mual melihat kejahatan yang mereka lakukan dan melihat
segala perbuatan mereka yang keji. 10 Dan mereka akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN dan bukan cakap angin,
kalau Aku berfirman hendak menjatuhkan malapetaka ini atas mereka."
11 Beginilah firman Tuhan ALLAH: "Bertepuklah dan entakkanlah kakimu ke
tanah dan serukanlah: Awas! Oleh sebab segala perbuatan kaum Israel yang
keji dan jahat, mereka akan rebah mati karena pedang, kelaparan dan
penyakit sampar. 12 Yang jauh akan mati karena sampar, yang dekat akan rebah karena
pedang dan yang terluput serta terpelihara akan mati karena kelaparan.
Demikianlah Aku akan melampiaskan amarah-Ku kepada mereka. 13 Dan kamu akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, tatkala orang-orang
mereka yang terbunuh berebahan di tengah-tengah berhala-berhala mereka
keliling mezbah-mezbahnya, di atas setiap bukit yang tinggi dan di atas
semua puncak-puncak gunung, di bawah setiap pohon yang rimbun dan setiap
pohon keramat yang penuh cabang-cabang, di tempat mana mereka membawa
korban persembahan yang harum bagi semua berhala-berhala mereka. 14 Aku akan mengacungkan tangan-Ku melawan mereka dan tanahnya, di mana
saja mereka diam, akan Kubuat menjadi musnah dan sunyi sepi mulai dari
padang gurun sampai ke Ribla dan mereka akan mengetahui, bahwa Akulah
TUHAN."
Yeremia 6 : 27 - 30 Yeremia menjadi penguji umat
27 Aku telah mengangkat engkau di antara umat-Ku sebagai penguji,
engkau
harus tahu bagaimana menyelidikinya,
dan harus menguji tingkah langkah
mereka.
28 Semua mereka adalah pendurhaka belaka,
berjalan kian kemari sebagai pemfitnah;
sekaliannya mereka berlaku busuk!
29 Puputan sudah mengembus,
tetapi yang keluar dari api hanya timah
hitam, tembaga dan besi.
Sia-sia orang melebur terus-menerus,
tetapi
orang-orang yang jahat tidak terpisahkan.
30 Sebutkanlah mereka perak yang ditolak,
sebab TUHAN telah menolak mereka!
Yeremia 6 : 1 - 26 Malapetaka yang akan menimpa Yerusalem dan Yehuda
6 Larilah mengungsi, hai orang-orang Benyamin,
dari tengah-tengah Yerusalem!
Tiuplah sangkakala di Tekoa,
dan naikkanlah asap sebagai tanda di atas Bet-Kerem!
Sebab malapetaka telah mengintai dari utara,
yakni suatu kehancuran besar.
2 Adakah puteri Sion sama
seperti padang yang paling disukai,
3 sehingga gembala-gembala mendatanginya
beserta kawanan ternak mereka?
Mereka telah memasang kemah-kemahnya sekelilingnya,
masing-masing memakan habis apa yang didapatnya.
4 "Persiapkanlah perang melawan dia;
ayo, marilah kita maju menyerang pada tengah hari!"
"Celakalah kita, sebab matahari sudah lingsir,
bayang-bayang senja hari sudah memanjang!"
5 "Ayo, marilah kita maju menyerang pada waktu malam
dan merusakkan puri-purinya!"
6 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam:
"Tebanglah pohon-pohonnya dan timbunlah tanah
menjadi tembok terhadap Yerusalem!
Itulah kota yang harus dihukum!
Hanya penindasan saja di dalamnya!
7 Seperti mata air meluapkan airnya,
demikianlah kota itu meluapkan kejahatannya.
Kekerasan dan aniaya terdengar di dalamnya,
luka dan pukulan selalu ada Kulihat.
8 Terimalah penghajaran, hai Yerusalem,
supaya Aku jangan menarik diri dari padamu,
supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi,
menjadi negeri yang tidak berpenduduk!"
9 Beginilah firman TUHAN semesta alam:
"Petiklah habis-habisan sisa-sisa orang Israel
seperti pokok anggur dipetik habis-habisan.
Kembalilah seperti pemetik buah anggur
dengan tanganmu mencari-cari buah pada ranting-rantingnya."
10 Kepada siapakah aku harus berbicara dan bersaksi,
supaya mereka mau memperhatikan?
Sungguh, telinga mereka tidak bersunat,
mereka tidak dapat mendengar!
Sungguh, firman TUHAN menjadi cemoohan bagi mereka,
mereka tidak menyukainya!
11 Tetapi aku penuh dengan kehangatan murka TUHAN,
aku telah payah menahannya,
harus menumpahkannya kepada bayi di jalan,
dan kepada kumpulan teruna bersama-sama.
Sesungguhnya, baik laki-laki maupun perempuan akan ditangkap,
baik orang yang tua maupun orang yang sudah lanjut usianya.
12 Rumah-rumah mereka akan beralih kepada orang lain,
bersama ladang-ladang dan isteri-isteri mereka. -
"Sesungguhnya, Aku mengacungkan tangan-Ku
melawan penduduk negeri ini, demikianlah firman TUHAN.
13 Sesungguhnya, dari yang kecil sampai yang besar di antara mereka,
semuanya mengejar untung,
baik nabi maupun imam
semuanya melakukan tipu.
14 Mereka mengobati luka umat-Ku
dengan memandangnya ringan, katanya: Damai sejahtera!
Damai sejahtera!, tetapi tidak ada damai sejahtera.
15 Seharusnya mereka merasa malu,
sebab mereka melakukan kejijikan; tetapi mereka sama sekali tidak
merasa malu dan tidak kenal noda mereka.
Sebab itu mereka akan rebah di antara orang-orang yang rebah;
mereka akan tersandung jatuh pada waktu Aku menghukum mereka, firman TUHAN."
16 Beginilah firman TUHAN: "Ambillah tempatmu di jalan-jalan dan lihatlah,
tanyakanlah jalan-jalan yang dahulu kala,
di manakah jalan yang baik, tempuhlah itu,
dengan demikian jiwamu mendapat ketenangan.
Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau menempuhnya!
17 Juga aku mengangkat atas mereka penjaga-penjaga,
firman-Ku: Perhatikanlah bunyi sangkakala!
Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau memperhatikannya!
18 Sebab itu dengarlah, hai bangsa-bangsa,
dan ketahuilah, hai jemaat, apa yang akan terjadi atas mereka!
19 Dengarlah, hai bumi!
Sungguh, ke atas bangsa ini
Aku akan mendatangkan malapetaka,
akibat dari rancangan-rancangan mereka,
sebab mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku
dan menolak pengajaran-Ku.
20 Apakah gunanya bagi-Ku kamu bawa kemenyan dari Syeba
dan tebu yang baik dari negeri yang jauh?
Aku tidak berkenan kepada korban-korban bakaranmu
dan korban-korban sembelihanmu tidak menyenangkan hati-Ku.
21 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sungguh,
Aku akan menaruh batu sandungan di depan bangsa ini,
supaya mereka jatuh tersandung oleh karenanya;
bapa-bapa serta dengan anak-anak,
tetangga dan temannya, semuanya akan binasa."
22 Beginilah firman TUHAN: "Sesungguhnya, suatu bangsa akan datang dari tanah utara,
suatu suku bangsa yang besar akan bergerak maju dari ujung bumi.
23 Mereka memakai panah dan tombak;
mereka bengis, tidak kenal belas kasihan.
Suara mereka gemuruh seperti laut,
mereka mengendarai kuda,
berlengkap seperti orang maju berperang,
menyerang engkau, hai puteri Sion!"
24 Kami telah mendengar kabarnya,
tangan kami sudah menjadi lemah lesu;
kesesakan telah menyergap kami,
kami kesakitan seperti perempuan yang melahirkan.
25 "Janganlah keluar ke padang,
dan janganlah berjalan di jalan,
sebab pedang musuh mengamuk -
kegentaran datang dari segala jurusan!"
26 Hai puteri bangsaku,
kenakanlah kain kabung, dan berguling-gulinglah dalam debu!
Berkabunglah seperti menangisi seorang anak tunggal,
merataplah dengan pahit pedih!
Sebab sekonyong-konyong akan datang
si pembinasa menyerangmu.
dari tengah-tengah Yerusalem!
Tiuplah sangkakala di Tekoa,
dan naikkanlah asap sebagai tanda di atas Bet-Kerem!
Sebab malapetaka telah mengintai dari utara,
yakni suatu kehancuran besar.
2 Adakah puteri Sion sama
seperti padang yang paling disukai,
3 sehingga gembala-gembala mendatanginya
beserta kawanan ternak mereka?
Mereka telah memasang kemah-kemahnya sekelilingnya,
masing-masing memakan habis apa yang didapatnya.
4 "Persiapkanlah perang melawan dia;
ayo, marilah kita maju menyerang pada tengah hari!"
"Celakalah kita, sebab matahari sudah lingsir,
bayang-bayang senja hari sudah memanjang!"
5 "Ayo, marilah kita maju menyerang pada waktu malam
dan merusakkan puri-purinya!"
6 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam:
"Tebanglah pohon-pohonnya dan timbunlah tanah
menjadi tembok terhadap Yerusalem!
Itulah kota yang harus dihukum!
Hanya penindasan saja di dalamnya!
7 Seperti mata air meluapkan airnya,
demikianlah kota itu meluapkan kejahatannya.
Kekerasan dan aniaya terdengar di dalamnya,
luka dan pukulan selalu ada Kulihat.
8 Terimalah penghajaran, hai Yerusalem,
supaya Aku jangan menarik diri dari padamu,
supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi,
menjadi negeri yang tidak berpenduduk!"
9 Beginilah firman TUHAN semesta alam:
"Petiklah habis-habisan sisa-sisa orang Israel
seperti pokok anggur dipetik habis-habisan.
Kembalilah seperti pemetik buah anggur
dengan tanganmu mencari-cari buah pada ranting-rantingnya."
10 Kepada siapakah aku harus berbicara dan bersaksi,
supaya mereka mau memperhatikan?
Sungguh, telinga mereka tidak bersunat,
mereka tidak dapat mendengar!
Sungguh, firman TUHAN menjadi cemoohan bagi mereka,
mereka tidak menyukainya!
11 Tetapi aku penuh dengan kehangatan murka TUHAN,
aku telah payah menahannya,
harus menumpahkannya kepada bayi di jalan,
dan kepada kumpulan teruna bersama-sama.
Sesungguhnya, baik laki-laki maupun perempuan akan ditangkap,
baik orang yang tua maupun orang yang sudah lanjut usianya.
12 Rumah-rumah mereka akan beralih kepada orang lain,
bersama ladang-ladang dan isteri-isteri mereka. -
"Sesungguhnya, Aku mengacungkan tangan-Ku
melawan penduduk negeri ini, demikianlah firman TUHAN.
13 Sesungguhnya, dari yang kecil sampai yang besar di antara mereka,
semuanya mengejar untung,
baik nabi maupun imam
semuanya melakukan tipu.
14 Mereka mengobati luka umat-Ku
dengan memandangnya ringan, katanya: Damai sejahtera!
Damai sejahtera!, tetapi tidak ada damai sejahtera.
15 Seharusnya mereka merasa malu,
sebab mereka melakukan kejijikan; tetapi mereka sama sekali tidak
merasa malu dan tidak kenal noda mereka.
Sebab itu mereka akan rebah di antara orang-orang yang rebah;
mereka akan tersandung jatuh pada waktu Aku menghukum mereka, firman TUHAN."
16 Beginilah firman TUHAN: "Ambillah tempatmu di jalan-jalan dan lihatlah,
tanyakanlah jalan-jalan yang dahulu kala,
di manakah jalan yang baik, tempuhlah itu,
dengan demikian jiwamu mendapat ketenangan.
Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau menempuhnya!
17 Juga aku mengangkat atas mereka penjaga-penjaga,
firman-Ku: Perhatikanlah bunyi sangkakala!
Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau memperhatikannya!
18 Sebab itu dengarlah, hai bangsa-bangsa,
dan ketahuilah, hai jemaat, apa yang akan terjadi atas mereka!
19 Dengarlah, hai bumi!
Sungguh, ke atas bangsa ini
Aku akan mendatangkan malapetaka,
akibat dari rancangan-rancangan mereka,
sebab mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku
dan menolak pengajaran-Ku.
20 Apakah gunanya bagi-Ku kamu bawa kemenyan dari Syeba
dan tebu yang baik dari negeri yang jauh?
Aku tidak berkenan kepada korban-korban bakaranmu
dan korban-korban sembelihanmu tidak menyenangkan hati-Ku.
21 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sungguh,
Aku akan menaruh batu sandungan di depan bangsa ini,
supaya mereka jatuh tersandung oleh karenanya;
bapa-bapa serta dengan anak-anak,
tetangga dan temannya, semuanya akan binasa."
22 Beginilah firman TUHAN: "Sesungguhnya, suatu bangsa akan datang dari tanah utara,
suatu suku bangsa yang besar akan bergerak maju dari ujung bumi.
23 Mereka memakai panah dan tombak;
mereka bengis, tidak kenal belas kasihan.
Suara mereka gemuruh seperti laut,
mereka mengendarai kuda,
berlengkap seperti orang maju berperang,
menyerang engkau, hai puteri Sion!"
24 Kami telah mendengar kabarnya,
tangan kami sudah menjadi lemah lesu;
kesesakan telah menyergap kami,
kami kesakitan seperti perempuan yang melahirkan.
25 "Janganlah keluar ke padang,
dan janganlah berjalan di jalan,
sebab pedang musuh mengamuk -
kegentaran datang dari segala jurusan!"
26 Hai puteri bangsaku,
kenakanlah kain kabung, dan berguling-gulinglah dalam debu!
Berkabunglah seperti menangisi seorang anak tunggal,
merataplah dengan pahit pedih!
Sebab sekonyong-konyong akan datang
si pembinasa menyerangmu.
Yesaya 6 : 1 - 13 Yesaya mendapat panggilan Allah
6 Dalam tahun matinya raja Uzia aku melihat Tuhan duduk di atas takhta
yang tinggi dan menjulang, dan ujung jubah-Nya memenuhi Bait Suci. 2 Para Serafim berdiri di sebelah atas-Nya, masing-masing mempunyai
enam sayap; dua sayap dipakai untuk menutupi muka mereka, dua sayap
dipakai untuk menutupi kaki mereka dan dua sayap dipakai untuk
melayang-layang. 3 Dan mereka berseru seorang kepada seorang, katanya:
"Kudus, kudus,
kuduslah TUHAN semesta alam,
seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!"
4 Maka bergoyanglah alas ambang pintu disebabkan suara orang yang berseru itu dan rumah itupun
penuhlah dengan asap. 5 Lalu kataku:
"Celakalah aku! aku binasa!
Sebab aku ini seorang yang
najis bibir,
dan aku tinggal
di tengah-tengah bangsa yang najis bibir,
namun mataku telah melihat Sang Raja,
yakni TUHAN semesta alam."
6 Tetapi seorang dari pada Serafim itu terbang mendapatkan aku; di
tangannya ada bara, yang diambilnya dengan sepit dari atas mezbah. 7 Ia menyentuhkannya kepada mulutku serta berkata:
"Lihat, ini telah
menyentuh bibirmu,
maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah
diampuni."
8 Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata:
"Siapakah yang akan Kuutus,
dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?"
Maka sahutku: "Ini aku, utuslah
aku!"
9 Kemudian firman-Nya:
"Pergilah, dan katakanlah kepada bangsa ini:
Dengarlah sungguh-sungguh, tetapi mengerti: jangan!
Lihatlah
sungguh-sungguh, tetapi menanggap: jangan!
10 Buatlah hati bangsa ini keras
dan buatlah telinganya berat mendengar
dan buatlah matanya melekat tertutup,
supaya jangan mereka melihat
dengan matanya
dan mendengar dengan telinganya
dan mengerti dengan
hatinya,
lalu berbalik dan menjadi sembuh."
11 Kemudian aku bertanya: "Sampai berapa lama, ya Tuhan?" Lalu
jawab-Nya:
"Sampai kota-kota telah lengang sunyi sepi,
tidak ada lagi
yang mendiami,
dan di rumah-rumah tidak ada lagi manusia
dan tanah
menjadi sunyi dan sepi.
12 TUHAN akan menyingkirkan manusia jauh-jauh,
sehingga hampir seluruh negeri menjadi kosong.
13 Dan jika di situ masih tinggal sepersepuluh dari mereka,
mereka harus
sekali lagi ditimpa kebinasaan,
namun keadaannya akan seperti pohon
beringin dan pohon jawi-jawi
yang tunggulnya tinggal berdiri
pada waktu
ditebang.
Dan dari tunggul itulah akan keluar tunas yang kudus!"
Sabtu, 25 Juni 2016
Kidung Agung 6 : 4 - 13 Mempelai laki-laki memuji mempelai perempuan
4 Cantik engkau, manisku, seperti kota Tirza,
juita seperti Yerusalem,
dahsyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya.
5 Palingkanlah matamu dari padaku,
sebab aku menjadi bingung karenanya.
Rambutmu bagaikan kawanan kambing
yang bergelombang turun dari Gilead.
6 Gigimu bagaikan kawanan domba,
yang keluar dari tempat pembasuhan,
yang beranak kembar semuanya,
yang tak beranak tak ada.
7 Bagaikan belahan buah delima pelipismu
di balik telekungmu.
8 Permaisuri ada enam puluh, selir delapan puluh,
dan dara-dara tak terbilang banyaknya.
9 Tetapi dialah satu-satunya merpatiku, idam-idamanku,
satu-satunya
anak ibunya,
anak kesayangan bagi yang melahirkannya;
puteri-puteri
melihatnya dan menyebutnya bahagia,
permaisuri-permaisuri dan
selir-selir memujinya.
10 "Siapakah dia yang muncul laksana fajar merekah,
indah bagaikan bulan
purnama,
bercahaya bagaikan surya,
dahsyat seperti bala tentara dengan
panji-panjinya?"
11 Ke kebun kenari aku turun
melihat kuntum-kuntum di lembah,
melihat
apakah pohon anggur berkuncup
dan pohon-pohon delima berbunga.
12 Tak sadar diri aku;
kerinduanku menempatkan aku di atas kereta orang bangsawan.
13 Kembalilah, kembalilah, ya gadis Sulam,
kembalilah, kembalilah,
supaya kami dapat melihat engkau!
Mengapa kamu senang melihat gadis
Sulam itu
seperti melihat tari-tarian perang?
Kidung Agung 6 : 1 - 3 Mempelai perempuan memuji mempelai laki-laki di hadapan puteri-puteri Yerusalem
6 - Ke mana perginya kekasihmu,
hai jelita di antara wanita?
Ke jurusan
manakah kekasihmu pergi,
supaya kami mencarinya besertamu?
2 - Kekasihku telah turun ke kebunnya,
ke bedeng rempah-rempah
untuk
menggembalakan domba dalam kebun
dan memetik bunga bakung.
3 Aku kepunyaan kekasihku, dan kepunyaanku kekasihku,
yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
Pengkhotbah 6 : 1 - 12 Kesia-siaan kekayaan
6 Ada suatu kemalangan yang telah kulihat di bawah matahari, yang sangat menekan manusia: 2 orang yang dikaruniai Allah kekayaan, harta benda dan kemuliaan,
sehingga ia tak kekurangan suatupun yang diingininya, tetapi orang itu
tidak dikaruniai kuasa oleh Allah untuk menikmatinya, melainkan orang
lain yang menikmatinya! Inilah kesia-siaan dan penderitaan yang pahit. 3 Jika orang memperoleh seratus anak dan hidup lama sampai mencapai
umur panjang, tetapi ia tidak puas dengan kesenangan, bahkan tidak
mendapat penguburan, kataku, anak gugur lebih baik dari pada orang ini. 4 Sebab anak gugur itu datang dalam kesia-siaan dan pergi dalam kegelapan, dan namanya ditutupi kegelapan. 5 Lagipula ia tidak melihat matahari dan tidak mengetahui apa-apa. Ia lebih tenteram dari pada orang tadi. 6 Biarpun ia hidup dua kali seribu tahun, kalau ia tidak menikmati kesenangan: bukankah segala sesuatu menuju satu tempat? 7 Segala jerih payah manusia adalah untuk mulutnya, namun keinginannya tidak terpuaskan. 8 Karena apakah kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang
bodoh? Apakah kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan
orang? 9 Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.
10 Apapun yang ada, sudah lama disebut namanya. Dan sudah diketahui
siapa manusia, yaitu bahwa ia tidak dapat mengadakan perkara dengan yang
lebih kuat dari padanya.
11 Karena makin banyak kata-kata, makin banyak kesia-siaan. Apakah faedahnya untuk manusia? 12 Karena siapakah yang mengetahui apa yang baik bagi manusia sepanjang
waktu yang pendek dari hidupnya yang sia-sia, yang ditempuhnya seperti
bayangan? Siapakah yang dapat mengatakan kepada manusia apa yang akan
terjadi di bawah matahari sesudah dia?
Amsal 6 : 20 - 35 Nasihat tentang perzinahan
20 Hai anakku, peliharalah perintah ayahmu,
dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu.
21 Tambatkanlah senantiasa semuanya itu pada hatimu,
kalungkanlah pada lehermu.
22 Jikalau engkau berjalan, engkau akan dipimpinnya,
jikalau engkau
berbaring, engkau akan dijaganya,
jikalau engkau bangun, engkau akan
disapanya.
23 Karena perintah itu pelita, dan ajaran itu cahaya,
dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan,
24 yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat,
terhadap kelicikan lidah perempuan asing.
25 Janganlah menginginkan kecantikannya dalam hatimu,
janganlah terpikat oleh bulu matanya.
26 Karena bagi seorang sundal sepotong rotilah yang penting,
tetapi isteri orang lain memburu nyawa yang berharga.
27 Dapatkah orang membawa api dalam gelumbung baju
dengan tidak terbakar pakaiannya?
28 Atau dapatkah orang berjalan di atas bara,
dengan tidak hangus kakinya?
29 Demikian juga orang yang menghampiri isteri sesamanya;
tiada seorangpun, yang menjamahnya, luput dari hukuman.
30 Apakah seorang pencuri tidak akan dihina, apabila ia mencuri
untuk memuaskan nafsunya karena lapar?
31 Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat,
segenap harta isi rumahnya harus diserahkan.
32 Siapa melakukan zinah tidak berakal budi;
orang yang berbuat demikian merusak diri.
33 Siksa dan cemooh diperolehnya,
malunya tidak terhapuskan.
34 Karena cemburu adalah geram seorang laki-laki,
ia tidak kenal belas kasihan pada hari pembalasan dendam;
35 ia tidak akan mau menerima tebusan suatupun,
dan ia akan tetap bersikeras, betapa banyakpun pemberianmu.
Amsal 6 : 1 - 19 Berbagai-bagai nasihat
6 Hai anakku, jikalau engkau menjadi penanggung sesamamu,
dan membuat persetujuan dengan orang lain;
2 jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu,
tertangkap dalam perkataan mulutmu,
3 buatlah begini, hai anakku, dan lepaskanlah dirimu,
karena engkau
telah jatuh ke dalam genggaman sesamamu:
pergilah, berlututlah, dan
desaklah sesamamu itu;
4 janganlah membiarkan matamu tidur,
dan kelopak matamu mengantuk;
5 lepaskanlah dirimu seperti kijang dari pada tangkapan,
seperti burung dari pada tangan pemikat.
6 Hai pemalas, pergilah kepada semut,
perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak:
7 biarpun tidak ada pemimpinnya,
pengaturnya atau penguasanya,
8 ia menyediakan rotinya di musim panas,
dan mengumpulkan makanannya pada waktu panen.
9 Hai pemalas, berapa lama lagi engkau berbaring?
Bilakah engkau akan bangun dari tidurmu?
10 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi,
melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring" -
11 maka datanglah kemiskinan kepadamu seperti seorang penyerbu,
dan kekurangan seperti orang yang bersenjata.
12 Tak bergunalah dan jahatlah orang
yang hidup dengan mulut serong,
13 yang mengedipkan matanya, yang bermain kaki
dan menunjuk-nunjuk dengan jari,
14 yang hatinya mengandung tipu muslihat, yang senantiasa merencanakan kejahatan,
dan yang menimbulkan pertengkaran.
15 Itulah sebabnya ia ditimpa kebinasaan dengan tiba-tiba,
sesaat saja ia diremukkan tanpa dapat dipulihkan lagi.
16 Enam perkara ini yang dibenci TUHAN,
bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya:
17 mata sombong, lidah dusta,
tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,
18 hati yang membuat rencana-rencana yang jahat,
kaki yang segera lari menuju kejahatan,
19 seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan
dan yang menimbulkan pertengkaran saudara.
Langganan:
Postingan (Atom)